Saya menggunakan bank Jenius sejak tahun 2019. Sudah lebih dari 2 tahunan dan saya masih setia dengan bank digital besutan BTPN ini.
Ada banyak keuntungan yang ditawarkan Jenius. Dulu awal-awal launching, Jenius menawarkan bebas biaya administrasi, bebas biaya transfer beda bank dan gratis tarik tunai di ATM manapun dengan limit tertentu.
Kalau sekarang biaya adminnya Rp 10.000, 25 gratis transfer beda bank dan 5 kali gratis tarik tunai di ATM lain (bukan BTPN).
Saya sendiri sudah mengulasnya secara khusus di 5 keunggulan bank Jenius BTPN.
Nah, artikel kali ini sesuai judul yaitu membahas deposito di bank Jenius. Jenis deposito, bunga dan beberapa ketentuanya.
Jenis Deposito yang Ada di Jenius BTPN
Aplikasi Jenius tidak hanya menyedia 1 jenis tabungan saja, tapi ada 3 jenis tabungan yang bisa dicoba. Masing-masing jenis, memiliki tujuan dan aturan yang berbeda.
Nah, supaya nanti milih produk tabungan tepat, maka perlu nih memahami jenis tabungan yang ditawarkan.

Flexi Saver
Tabungan ini ngasih bunga 2,5% per tahun. Kita bebas kapan saja menarik dan menyetor uang. Tidak ada batasan dan aturan.
Dream Saver
Tabungan ini lebih ke pengaturan tujuan finansial (goal). Misalkan membuat target travelling, target DP rumah atau target lainnya. Yang jumlah waktu menabung dan nominal bisa diatur.
Tabungan ini ngasih bunga 2,5% per tahun.
Kapan saja bisa dihentikan/ditarik, tanpa ada pinalti.
Maxi Saver
Tabungan inilah yang sebenarnya masuk dalam kategori deposito dari Jenius, dengan ketentuan sebagai berikut :
- Minimal Rp 10.000.000
- Semakin besar nilai pokok, semakin tinggi suku bunga (hingga 4% p.a)
- Tenor waktu 1 s.d. 12 bulan
Suku bunga Maxi Saver ini 4% dan bisa berubah-ubah, tergantung ketentuan batasan suku bunga yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Kebetulan selama pandemi ini menjadi 4% (maksimal), kalau dulu sebelum pandemi 6%.
Deposito Jenius bisa dicairkan kapan saja tanpa pinalti. Namun, jika dicairkan sebelum jatuh tempo maka kita tidak akan dapat bunga.
Bunga Deposito Jenius BTPN Rp 20.000.000 (Maxi Saver)
Ini saya ambil deposito (maxi saver) senilai Rp 20.000.000. Dapat bunga 4% per tahun dengan sistem perpanjangan otomatis. Kalaupun mau saya akhiri, bisa aja kok. Tanpa pinalti.

Bunga akan diberikan pada tanggal pembukaan deposito. Pada gambar dibawah ini saya terima di tanggal 8 setiap bulannya.
Dengan Rp 20.000.000 saya dapat bunga sebesar Rp 65.753. Pajak Rp 13.151. Jadi, bersihnya itu adalah Rp 52.062.
Tentu saja, nominal ini akan berubah jika persentase bunga juga berubah.

Cara Membuka Deposito di Jenius
Karena Jenius adalah bank digital, jadi pembuatan deposito seutuhnya melalui aplikasi Jenius. Pastikan anda sudah punya akun Jenius terlebih dahulu.
Cuma butuh 3 langkah saja untuk bikin Deposito.
Pertama, di halaman awal pilih Wealth, lalu gulir ke bawah bagian Save It. Pilih tambah Save It.

Kedua, muncul halaman baru, lalu pilih Maxi Saver.

Ketiga, tentukan nominal dan tenornya. Maka, deposito Jenius selesai dibuat.

***
Demikian cara pembuatan, bunga dan aturan deposito Jenius. Semoga tulisan ini bisa jadi refrensi.
3 comments
[…] Baca juga : Pengalaman saya deposito Rp 20.000.000 di Bank Jenius […]
wah lumayan juga yaaa deposito Jenius
[…] Deposito Bank Jenius […]