Cara Mengatur Keuangan Gaji 3 Juta, Bisa Nabung dan Investasi!

2.4K

Mengelola gaji bulanan memang cukup tricky, terlebih lagi jika penghasilan setiap bulan hanya di angka Rp 3 Juta. Iya, memang bisa. Tapi butuh usaha sedikit ekstra untuk mengakalinya. Maka dari itu saya menuliskan tips ini. Sebuah tips dan trik yang cukup logis untuk diterapkan.

Meskipun, tak dapat dipungkiri hidup di kota mahal Indonesia dengan gaji Rp 3 juta perbulan seperti Jakarta, Jayapura atau Surabaya akan lebih menantang dalam mengelolanya.

Kendala yang dihadapi tiap orang beda-beda. Ada yang memang karena biaya hidup mahal, banyaknya pengeluaran dan tanggungan, susahnya mengontrol diri, atau masih buruknya memanage uang.

Semoga 5 tips cara mengatur keuangan gaji 3 juta ini dapat membantu kamu.

Cara Mengatur Keuangan Gaji 3 Juta

1. Hitung Dulu Pengeluaran Rutin

Ada orang yang mengeluh karena gajinya kecil, tapi dia belum memastikan jumlah pasti pengeluarannya tiap bulan. Bisa saja, dia memang punya masalah di pengeluaran.

Menghitung biaya bulanan itu penting, untuk mengetahui sebenarnya kita punya masalah dimana? Gajikah? Biaya kebutuhan bulanankah? Atau hal lainnya.

Pengeluaran adalah biaya yang kamu keluarkan selama satu bulan. Biaya apa saja yang harus dihitung?

Biaya yang jika tidak dipenuhi, maka kehidupan kamu terganggu. Misalkan, tempat tinggal. Jika tanpa rumah/kos maka hidup kamu tidak akan nyaman.

Adapun pengeluaran yang harus kamu perhatikan, yaitu :

1. Makan
2. Tempat tinggal
3. Tagihan (listrik, air, pulsa, data)
4. Transportasi
5. Toiletries (kebutuhan kamar mandi)

Ke 5 hal diatas yang wajib dipenuhi.

Sementara untuk pengeluaran kondisional lainnya :

1. Utang
2. Kirim ke orangtua
3. Pendidikan anak
4. Amal
5. Senang-senang (hangout, makan diluar, jalan sama teman)

Coba kamu detailkan seluruh pengeluaran kamu dan nominalnya lalu hitung berapa jumlahnya.

Contoh perhitungan pengeluaran gaji 3 Juta

Apakah pengeluaran lebih besar dari penghasilan? Atau sebaliknya. Kabar baik, jika gaji lebih besar. Artinya, kamu dapat menabung, berinvestasi, merencakan finansial kedepan, dan membeli sesuatu.

Namun, jika gaji lebih kecil… coba dikoreksi lagi. Sebenarnya, selama kamu tidak berutang untuk memenuhi kebutuhan dasar, maka gaji kamu cukup. Sebelas duabelas.

Baca juga : Rahasia sukses mengatur gaji bulanan, berapapun gajimu!

2. Kendalikan Pengeluaran Dengan Alokasi

Alokasi adalah besaran budget. Misalkan, alokasi tempat tinggal Rp 500.000/bulan. Alokasi makan Rp 750.000/bulan.

Dengan membuat alokasi tiap-tiap pengeluaran, maka kamu dapat membatasi diri agar uang tidak keluar berlebihan. Misalkan, kamu single, ngekos.

Jika nge-kos dengan Rp 500.000 masih cukup nyaman untuk ditempati. Lalu, untuk apa memilih kos-an lain yang lebih mahal (dan lebih bagus) jika yang sekarang masih layak ditinggali? Lebih baik, uangnya dialihkan ke alokasi lainnya.

Kamu membuat alokasi makan Rp 750.000/bulan dengan masak sendiri. Ya, jika memang cukup maka batasi saja uang makan senilai Rp 750.000. Jangan lebih.

Dengan batasan ini, kamu menjadi lebih irit dan terbiasa dengan hidup sederhana. Langkah ini juga bagian untuk mencukupkan gaji yang Rp 3.000.000/bulan.

3. Pasti Bisa Nabung dan Investasi!

Cara mengatur keuangan gaji 3 juta berikutnya adalah melakukan investasi. Bagaimana cara mengatur gaji Rp 3.000.000 agar bisa menabung dan investasi? Mustahil? Tentu saja tidak!

Jika uang selisih antara seluruh pengeluaran dan gaji bulanan cuma Rp 100ribu – Rp 200ribu saja pun. Pasti kamu masih bisa menabung, bahkan investasi lho! Memang nominalnya kecil, tapi jangan pernah diremehkan.

Misalkan, kamu investasi Rp 200 ribu/bulan dengan keuntungan 10% per tahun. Maka, dalam 5 tahun uang kamu menjadi Rp15.616.476.

Silahkan coba hitung sendiri disini.

Menabung itu bisa dengan nominal berapapun. Saya rekomendasikan menabung di aplikasi Jenius saja. Sebuah bank digital keluaran BTPN.

Tanpa biaya admin, gratis transfer dan dapat bunga hingga 4% per tahun. Nominal kecil tak masalah sama sekali. Begitu juga, dengan investasi.

Sekarang investasi makin mudah dan murah, mulai dari Rp 10.000 sudah bisa. Saham dan P2P Lending mulai dari Rp 100.000. Emas mulai dari Rp 500. Reksa dana mulai dari Rp 10.000.

Baca juga : 4 Jenis investasi modal Rp 100.000!

Yang perlu kamu lakukan hanyalah menyisihkan sedikit waktu untuk belajar masing-masing jenis investasi tersebut. Percayalah, uang yang kamu sisihkan beberapa ratus ribu untuk investasi setiap bulan akan jauh berkembang.

4. Tetap Sederhana dan Konsisten

Tetaplah sederhana meskipun penghasilan kamu naik. Pertahankan dengan kehidupan seperti ini akan membuat terbiasa dengan kesederhanaan.

Entah mengapa, saya yakin. Sederhana membuat jadi semakin bersyukur atas apa yang dimiliki.

Ketika, kamu terima bonus, dapat prestasi, komisi, gaji naik…Jangan pernah kalab dan hilang kontrol. Tetap lakukan sesuai recana finansial kamu. Fokus.

Konsisten dengan apa yang kamu lakukan juga merupakan poin penting yang tak dapat diabaikan. Kebiasaan baik, akan membuat prilaku ini menjadi habit demi kebaikan kamu sendiri.

5. Tambah Penghasilan Sampingan

Tentu saja, kamu tidak boleh berhenti di gaji Rp 3 juta saja. Kamu harus bergerak maju kedepan, agar dapat naik ke tahapan finansial selanjutnya.

Cari pekerjaan baru atau cari sampingan tambahan untuk meningkatkan gaji kamu. Penghasilan naik, yang bisa diinvestasikan juga naik. Penghasilan naik, kamu dapat updagrade level kehidupan kamu. Penghasilan naik, kamu dapat memberikan hal lebih untuk keluarga.

Ada banyak sampingan yang dapat kamu lakukan, terlebih lagi zaman sekarang sangat mudah mencari informasi dan menambah skill.

Kamu bisa belajar dari internet tentang cari uang melalui internet. Membuat video, menulis, menjual foto, atau kerja sampingan secara offline seperti part time job sebagai pelayan, kurir, atau ojek online.

Baca juga : 3 Peluang mendapatkan pasif income untuk tambah penghasilan.

Kesimpulan Cara Mengatur Gaji 3 Juta

Cara mengatur keuangan gaji 3 juta per bulan itu masih sangat mungkin, meskipun kamu butuh usaha ekstra untuk mengelolanya, dimulai dari :

1. Menghitung pengeluaran
2. Batasi pengeluaran dengan alokasi
3. Pilihan menabung dan investasi
4. Tetap sederhana dan konsisten
5. Cari penghasilan sampingan

Saya yakin kamu mampu memanage penghasilan. Lakukan langkah demi langkah dan tetap fokus dengan tujuan finansial kamu.