Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga Dengan Gaji 2 Juta

by Sabda Awal
Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga Dengan Gaji 2 Juta

Mengatur keuangan ruma tangga dengan gaji 2 juta harus dilakukan dengan cerdik. Sebab, penghasilan sebesar itu hanya mungkin digunakan di daerah dengan biaya hidup rendah dengan 1 atau 2 anak.

Pun berdasarkan data Upah Minimum Provinsi (UMP) 2023, dari 34 provinsi hanya ada 3 provinsi yang nilai UMP di bawah 2 juta Rupiah, yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta. Perlu diketahui bahwa besaran UMP ini dihitung berdasarkan kemampuan berbelanja (paritas daya beli), tingkat penyerapan tenga kerja dan median upah.

Oleh sebab itu, dengan penghasilan Rp 2 juta, kamu harus mengelolanya dengan sangat bijak untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga. Silahkan simak, 5 tips berikut ini.

Cara mengatur keuangan rumah tangga dengan gaji 2 juta

  1. Buat rencana anggaran
  2. Tentukan skala prioritas
  3. Mencatat pengeluaran
  4. Mafaatkan harga murah
  5. Cari penghasilan tambahan

Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga Dengan Gaji 2 Juta

Buat Rencana Anggaran

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah membuat rencana anggaran. Kamu harus merencanakan biaya apa saja yang akan dikeluarkan dalam satu bulan. Mulai dari sewa tempat tinggal, makanan, listrik, air, bensin, kuota dan biaya-biaya lainnya.

Hendaknya, seluruh biaya ini ditulis serinci mungkin untuk menghindari kesalahan hitung dalam penganggaran.

Rencana anggaran sangat membantu rumah tangga dalam memperkirakan pengeluran dan mengatur penghasilan agar tercukupi selama sebulan penuh, tanpa harus berutang.

Tentukan Skala Prioritas

Langkah berikutnya cara mengatur keuangan rumah tangga dengan gaji 2 juta adalah menentukan skala prioritas. Dari anggaran yang sudah dibuat, buatlah level prioritas yang harus dipenuhi terlebih dahulu.

Idealnya, finansial dibagi menjadi 3 dompet, yaitu dompet untuk kebutuhan pokok, dompet untuk kebutuhan sekunder (rekreasi, perawatan diri dan lainnya), dan dompet untuk investasi. Porsinya tergantung dari uang yang dimiliki, ada yang membaginya menjadi 50%, 30%, dan 20%. Ada pula yang 70%, 20%, 10%.

Namun, pendapatan 2 juta tampaknya tidak bisa menerapkan kondisi pembagian kantong diatas, maka dari itu fokuslah untuk memenuhi kebutuhan pokok terlebih dahulu, lalu dilanjutkan dengan level prioritas yang lebih rendah.

Mencatat Pengeluaran

Meskipun, kamu sudah membuat rencana anggaran, namun mencatat pengeluaran tetap wajib dilakukan. Hal ini untuk mengetahui arus kas,- kemana saja uang tersebut dikeluarkan.

Terlebih lagi, pengeluaran yang sudah direncanakan bisa saja meleset dari perkiraan. Entah itu pengeluaran tambahan, uang masuk tambahan, maupun pengurangan pengeluaran.

Mencatat pengeluaran akan membuat kamu semakin lihai dalam mengetahui arus masuk-keluar gaji yang diperoleh, bahkan tak jarang hal ini dapat membantu untuk mengambil keputusan penting.

Manfaatkan Peluang Penghematan

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk melakukan penghematan. Dengan gaji yang sebesar ini, kamu wajib memanfaatkan seluruh peluang untuk berhemat.

Mulai dari belanja di pasar murah, memilih produk yang “jelek” tetapi layak (dapat diterapkan pada sayur-mayur, bawang, cabe atau tomat), manfaatkan diskon atau promo, menanam cabe atau tanaman lainnya di halaman rumah, memelihara ayam jumlah sedikit, bahkan ikut kegiatan lingkungan yang memberikan nasi kotak pun bisa dihitung sebagai upaya penghematan.

Meskipun kegiatan tersebut dapat mengurangi biaya hanya 5 ribu rupiah, namun jika dilakukan terus berulang maka akan besar manfaatnya. Nilai penghematan yang kamu peroleh pun akan semakin besar.

Cari Penghasilan Tambahan

Tidak bisa dipungkiri bahwa gaji 2 juta adalah pendapatan yang kecil. Oleh karena itu, kamu sebaiknya mengupayakan untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Dimulai dari, tambahan waktu kerja, peluang kerja di lingkungan sekitar atau bahkan mencari pekerjaan lain yang menawarkan penghasilan yang lebih tinggi.

Meskipun, nantinya penghasilan tambahan yang kamu peroleh kecil, namun jangan pernah berhenti. Tetap teguh mengumpulkan pundi-pundi rupiah meskipun hanya Rp 10.000.

Percayalah bahwa pendapatan yang lebih besar akan membuat bermunafas lebih lega dari sebelumnya dalam memenuhi kebutuhan hidup.

***

Demikianlah artikel ini, semoga dapat membantu kamu untuk mencari refrensi dan solusi.

Related Posts

Leave a Comment