Fitur GoPay Autopay di Bibit: Investasi Autodebit Pertama

by Sabda Awal
Fitur GoPay Autopay di Bibit Investasi Autodebit Pertama

Saya merasa bersyukur kenal investasi sejak lama,- mulai 2016. Sekarang investasi saya pun semakin beragam, emas, saham, peer to peer lending, dan reksa dana yang masing-masing punya tujuan tertentu.

Investasi adalah opsi terbaik untuk meraih tujuan hidup. Mau tidak mau, suka tidak suka, semuanya akan berhubungan dengan uang.

Misalkan, untuk biaya pernikahan, liburan, pergi haji, DP KPR bahkan yang remeh temeh seperti membeli gadget impian saya lakukan melalui investasi.

Saya beri bocoran bagimana saya merencanakan beli gadget. Saya punya pemikiran begini…

Smartphone atau laptop pasti akan kita beli secara berulang karena performanya turun, rusak atau hilang. Siklusnya bisa 3-5 tahun sekali.

Berarti wajib beli beli dong setiap siklus tersebut.

Daripada belinya tepat dihari ganti gadget yang harganya lumayan menguras kantong, lalu kenapa tidak direncanakan sejak awal melalui investasi untuk pembeliannya?

Misalkan, saya pengen beli Iphone seharga Rp 12 Juta dalam 3 tahun ke depan.

Bayangkan, ngeluarin duit langsung 12 juta untuk beli hp… pasti kerasa dong. Lain cerita, kalau kita cicil dan ditabung menjadi Rp 334.000 per bulan.

Sementara itu, kalau diinvestasikan dengan proyeksi imbal hasil 6% per tahun… uang segitu bisa tumbuh menjadi Rp 13.200.00 lho!

Kenaikan 6% adalah proyeksi yang paling rendah.

Apalagi untuk menggapai mimpi-mimpi yang lebih besar seperti menyiapkan DP rumah, biaya pernikahaan, beli kendaraan atau lainnya.

Sebegitu besarnya kekuatan investasi.

Strategi Investasi Rutin Agar Impian Tercapai

Investasi rutin itu mudah diucapkan, tapi sulit dalam pelaksanaan. 🙂

Bayangin aja, tiap bulan harus menyisihkan uang ke tempat investasi. Padahal, dalam bulan yang sama pasti adaaaa saja godaan lain untuk menghabiskan gaji, whehehe.

Hayoo ngaku!

Baca juga : Cara Mudah Budgeting Gaji Bulanan

Dulu, awal-awal saya berkomitmen untuk berinvestasi secara konsisten memang berat. Alasannya lupa menyisihkan jatah investasi, padahal duitnya saya belikan yang lain hihihi.

Seiring berjalannya waktu saya sudah terbiasa. Seolah-olah menjadi habit setiap kali menerima gaji untuk membagi-bagikan ke alokasi investasi.

  • Rp 2.000.000 untuk saham
  • Rp 1.000.000 untuk peer to peer lending
  • Rp 500.000 untuk reksa dana

Berikut ini ada 3 strategi yang saya gunakan agar investasi rutin dan konsisten dalam menggapai tujuan finansial.

Ubah mindset

Komitmen investasi tumbuh dengan merubah mindset dalam memandang investasi itu sendiri. Jika investasi dianggap penting, maka menjadi penting.

If you are looking for income invest yourself. If you are looking for wealth, invest your income.

@BigAlphaId

Saya memposisikan investasi layaknya bekerja.

Jika saya tidak bekerja, maka saya tidak punya uang. Jika saya tidak investasi maka saya kesulitan mencapai tujuan dan mimpi saya.

Hal ini yang mendorong saya langsung menyisihkan gaji untuk investasi dengan jatah yang sudah dibuat. Saya lakukan ini puluhan kali sejak tahun 2017 yang pada akhirnya membentuk sebuah kebiasaaan di awal bulan untuk investasi.

Maka, mulailah dari merubah mindset tentang nilai investasi bagi anda sendiri. Saat anda memandang penting, lalu melakukannya berulang-ulang, maka jadilah sebuah habit baru.

Bikin reminder

Dalam proses menjalankan komitmen ini, saya sering juga kelupaan. Terkadang sudah tanggal 5 keatas baru teringat belum menyisihkan alokasi investasi apapun.

Solusi yang paling instan adalah membuat reminder di hp. Dengan mengatur tanggal investasi setiap bulan, maka ngga ada lagi tuh yang terlewat.

Program investasi pun terjadwal dengan baik.

reminder untuk investasi

Manfaatkan fitur autodebit

Fitur autodebit ini memang manfaatnya luar biasa sekali, terlebih lagi bagi pemula yang pengen investasi secara konsisten atau investor yang susah menyisihkan uang.

Dengan program investasi rutin, maka kita selangkah lebih dekat dengan tujuan dan mimpi finansial kita.

Saya juga memanfaatkan fitur ini untuk investasi reksa dana. Bukan dengan autodebit rekening bank, tapi dompet digital, whehe.

Investasi Rutin Reksa Dana Dengan Fitur GoPay Autopay di Bibit

Harus saya akui jika aplikasi investasi model sekarang semakin canggih dan banyak penyesuaian. Dulu, ada sistem autodebit rekening bank, sekarang muncul autodebit dompet digital.

Untuk investasi reksa dana saya memanfaatkan fitur autodebit ini. Platform investasi yang saya gunakan adalah Bibit.

Setidaknya ada 7 alasan mengapa saya memilih Bibit, yaitu :

  1. Pastinya aman karena sudah terdaftar di OJK
  2. Adanya fitur pintar robo advisor yang membantu menyusun portofolio
  3. Investasi mulai dari Rp 100.000
  4. Reksa dana dapat dijual kapan saja tanpa pinalti
  5. Metode pembayaran beragam dan gratis
  6. Fitur Autodebit lewat GoPay
  7. Adanya program refferal senilai Rp 25.000

Adapun, fitur autodebit di aplikasi Bibit dengan Gopay Autopay jadi terobosan baru untuk menabung investasi reksadana dengan konsisten.

Cara nabung rutin reksa dana di Bibit dengan Autodebit

Fitur autodebit ini dapat anda aktifkan sebagai investasi autodebit pertama anda.

Pastikan anda sudah registrasi. Pada halaman awal, pilih Portofolio, lalu Tambah Portofolio.

autodebit bibit gopay

Pilih tujuan investasi anda. Saya pribadi memilih gadget untuk beli Iphone.

tentukan tujuan investasi bibit

Isi tujuan investasi, nama portofolio, uang yang harus dikumpulkan, dan target.

nama tujuan investasi bibit

Tentukan pilihan investasi. Anda dapat memilih nomor 2 (mengikuti pilihan robo advisor) atau 3 (pilih reksa dana sendiri).

Saya mengikuti pilihan robo advisior, lalu atur prefensi investasi pada nomor 1. Anda dapat melihat prefensi saya 8: portofolio agresif, artinya kompisisi saham paling banyak, 56%

Berikut ini video singkat tentang robo advisor Bibit, sebagai pioner fitur canggih dalam dunia investasi reksa dana.

Anda dapat melihat, rekomendasi uang yang diinvestasikan Rp 340.000 per bulan.

robo advisor bibit

Review kembali program investasi anda. Lalu, klik simpan.

Review kembali program investasi

Tentukan metode pembayaran yang anda inginkan, frekuensi bulanan atau mingguna serta tanggal. Sementara itu, nilai investasi dapat anda ganti. Saya memilih tidak mengubahnya.

pilih nilai pembelian rutin

Pilih Set Nabung Rutin.

Karena ingin investasi dengan fitur GoPay Autopay, maka saya pilih GoPay AutoPay.

pilih GoPay autodebit

Hubungkan dengan GoPay.

Hubungkan dengan GoPay

Lanjutkan untuk menghubungkan dengan GoPay.

Demikian cara saya mengaktifkan fitur autodebit GoPay pada aplikasi Bibit. Investasi menjadi rutin tanpa harus ribet melakukan transfer lagi.

Dengan metode efektif ini anda dapat konsisten berinvestasi dan mencapai mimpi serta tujuan finansial dalam hidup anda. Selamat berinvestasi!

Related Posts

Leave a Comment

1 comment

Membandingkan Bibit VS Bareksa dari Banyak Sisi, Mana yang Terbaik untuk Pemula? July 8, 2021 - 10:07 am

[…] Bibit : GoPay, LinkAja, Virtual Account (gratis), dan fitur Autodebit […]

Reply