Memilih reksa dana bukan melulu soal profit yang tinggi. Ada hal-hal lain yang harus dipertimbangkan agar hasil investasi jadi maksimal.
Aspek lainnya yang tak kalah penting adalah meminimalisir risiko yang akan terjadi.
Memang sulit dipungkiri, saat mencari reksa dana.. mata akan tertuju dengan mudah pada performanya, seperti contoh dibawah ini. Perhatikan kotak merah tanda panah.

Siapa yang tidak tergiur melihat kinerja reka dana diatas. Dalam 1 bulan mampu memberikan return 20,43%!
Jika anda berinvestasi sejak awal pada reksa dana itu, anda sudah untung 76,83% (lihat di inception).
Tapi, sekali lagi… saat memilih reksa dana, performa (return) bukanlah pertimbangan satu-satunya.
Cara Memilih Reksa Dana Terbaik Agar Hasil Investasi Maksimal
Ada banyak produk reksa dana yang dijual di pasar. Lalu, bagaimana anda dapat memilah yang terbaik untuk anda?
Bingung? Pasti.
Tapi, itu tidak akan terjadi lagi.. karena saya akan membantu untuk memberikan petunjuk memilih produk reksa dana terbaik sehingga hasilnya akan maksimal.
Ada 3 langkah untuk memilih reksa dana terbaik, yaitu :
- Menentukan tujuan investasi
- Pilih Manajer Investasi
- Cek kinerja reksa dana tersebut
Tiga langkah ini sudah cukup untuk menggiring anda kepada reksa dana yang bagus.
1. Tentukan Tujuan Investasi
Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah menetapkan jangka waktu tujuan investasi anda. Apakah kurang dari 1 tahun, 1-3 tahun, 3-5 tahun, atau lebih dari 5 tahun.
Jangka waktu investasi ini berpengaruh dengan jenis reksa dana yang akan dipilih.
Seperti artikel yang sebelumnya sudah saya bahas, reksa dana populer di masyarakat itu ada 4, yaitu :
- Reksa dana pasar uang
- Reksa dana pendapatan tetap
- Reksa dana campuran
- Reksa dana saham
Untuk berinvestasi pada sebuah jenis reksa dana, dipengaruhi oleh target waktu investasi.
Pertimbangan ini dibuat karena alasan kinerja jenis reksa dana maksimal berdasarkan jangka waktu.
Untuk tujuan investasi dibawah 1 tahun pilih reksa dana pasar uang. Seperti contoh dibawah ini, saya menyimpan dana yang akan direalisasikan tahun 2021 pada reksa dana pasar uang.
*saya investasi di Bareksa.

Keuntungan akan lebih maksimal di reksa dana pasar uang karena komposisi portofolio yang pasti memberikan keutungan dari kupon/bunga/bagi hasil dibawah 1 tahun.
Jika anda punya target 1-3 tahun, pilihlah reksa dana pendapatan tetap. Perkembangan hasil investasi akan maksimal mengingat portofolionya adalah obligasi. Yang memberikan kupon tetap dan direinvestasikan kembali oleh Manajer Investasi.
Untuk rencana finansial 3-5 tahun, berinvestasilah pada reksa dana campuran. Sedangkan untuk target jangka panjang diatas 5 tahun, pilihlah reksa dana saham.
2. Pilih Manajer Investasi Terbaik
Setelah anda tahu jenis reksa dana yang akan dipilih, maka selanjutnya anda akan dihadapkan dengan berbagai produk reksa dana yang berasal dari Manajer Investasi berbeda.
Misalkan, Manajer Investasi A punya reksa dana pasar uang XYZ, Manajer Investasi B punya reksa dana pasar uang ABC, dan Manajer Investasi C punya reksa dana pasar uang 123.
Lalu, mana yang harus dipilih?
Well, fokus anda adalah memfilter Manajer Investasi terlebih dahulu.
Memang tidak ada kiat pasti dalam memilih Manajer Investasi (MI), namun saya sendiri memiliki indikator yang bisa dijadikan refrensi.
Pertama, harus legal dengan mengecek legalitas MI pada situs OJK.
Kedua, cari refrensi di google dengan kata kunci Manajer Investasi reksa dana terbaik 2020. Anda akan memperoleh informasi profil MI, pengahargaan yang diperoleh, pelayanan dan lain-lain.
Ketiga, mengecek dana kelolaan.
Langkah yang ketiga ini, saya menggunakan data pada situs Bareksa. Apabila dana kelolaannya besar, berarti masyarakat percaya pada MI tersebut.

Alasan lainnya, dengan dana kelolaan yang besar maka MI akan mengerahkan orang-orang terbaik untuk mengelola investasi tersebut.
*meskipun tidak ada jaminan dana kelolaan besar berarti MI tersebut bagus.
Keempat, anda dapat memilih Manajer Investasi berdasarkan refrensi sendiri.
3. Lihat Kinerja Reksa Dana Tersebut
Langkah ketiga seikit lebih kompleks, karena kita akan membandingkan produk reksa dana dari berbagai manajer investasi.
Misalkan, saya memilih 5 MI terbaik versi saya melalui cara pada poin ke 2 diatas.
Setelah saya filter, maka saya memilih MI dibawah ini :
- Mandiri Management Investasi
- Batavia Prosperindo Aset Management
- Bahana TCW Investment Management
- Manulife Aset Management Indonesia
- Sucorinvest Asset Management
Masing-masing dari Manajer Investasi diatas memiliki produk reksa dana pasar uang, lalu saya bandingkan kinerja ke-5-nya dengan menggunakan tools Bareksa.
Hasilnya sebagai berikut.

Dari grafik diatas, kelihatan bahwa return tertinggi dicetak oleh reksa dana Sucorinvest Sharia Money Market Fund (garis merah/paling atas).
Maka akhirnya saya memilih reksa dana pasar uang ini.
Anda dapat meyakinkan diri untuk beli reksa dana dengan mengunduh fund factsheet juga.

Simulasi Beli Reksa Dana Terbaik
Dari yang sudah saya tuliskan diatas, akan saya buat simulasinya.
Tentukan tujuan investasi : saya punya tujuan investasi dibawah 1 tahun untuk mengumpulkan dana menikah. Maka, jenis reksa dana yang cocok adalah reksa dana pasar uang.
Pilih Manajer Investasi terbaik : penilaian saya pribadi, MI terbaik adalah yang memiliki dana kelolaan besar. Setelah saya mengurutkan, akhirnya saya memilih 5 MI.
Dari masing-masing MI tersebut, saya mengumpulkan produk reksa dana pasar uang yang mereka kelola yaitu :
No. | Manajer Investasi | Produk |
---|---|---|
1. | Mandiri Management Investasi | Mandiri Pasar Uang Syariah Ekstra |
2. | Batavia Prosperindo Aset Management | Batavia Dana Kas Maxima |
3. | Bahana TCW Investment Management | Bahana Likuid Syariah Kelas G |
4. | Manulife Aset Management Indonesia | Manulife Dana Kas II |
5. | Sucorinvest Asset Management | Sucorinvest Sharia Money Market Fund |
Lihat kinerja reksa dana : selanjutnya saya membandingkan kinerja ke 5 reksa dana tersebut dan mengunduh fund factsheet. Akhirnya, pilihan saya jatuh kepada Sucorinvest Sharia Money Market Fund.
Hasil akhir : Tujuan investasi dibawah 1 tahun > reksa dana pasar uang > MI : Sucorinvest Asset Management > produk reksa dana : Sucorinvest Sharia Money Market Fund.
Maka, saya beli reksa dana tersebut senilai Rp 75.000.000.

Demikian cara saya memilih reksa dana terbaik agar hasil investasi maksimal. Jika anda memiliki tips lain, silahkan tuliskan di kolom komentar.
Hallo finance, make it fun!
4 comments
[…] Pilih reksa dana terbaik yang ingin dibeli melalui berbagai cara pencarian dibawah ini : […]
Saya belum baca artikel sampai bawah. Namun saya bookmark dulu karena pengen banget investasi reksadana sejak lama. Dan beruntunglah karena di sini banyak sekali artikel yang membahas hal tersebut. Terima kasih Mas Sabda.
[…] dan fee untuk pengelola. Ditambah, sekarang saya sudah jago investasi sendiri, mending pilih reksa dana sendiri. Tapi, asuransi ngga boleh diabaikan, next saya mau ambil asuransi murni […]
[…] Namun, perlu kamu ingat bahwa ada juga sebagian MI yang gagal mengolah reksadana sehingga hasilnya menjadi negatif. Maka dari itu, kamu harus mampu memilih reksadana terbaik agar hasil maksimal. […]